PENGARUH PERBEDAAN UKURAN UTAMA (PRINCIPAL DIMENSION) PUKAT TARIK CANTRANG TERHADAP HASIL TANGKAPAN DI PERAIRAN BRONDONG-LAMONGAN

Authors

  • Founy Anika Rohmah Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan
  • S S Sukandar Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan
  • D. Bambang Setiono Adi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan

Abstract

Semakin pesatnya perkembangan teknologi penangkapan serta adanya larangan penggunaan alat tangkap trawl, maka nelayan lamongan terutama di perairan Brondong banyak yang menggunakan pukat tarik cantrang. Demi mendapatkan hasil tangkapan yang banyak para nelayan memodifikasi ukuran utama pada pukat tarik cantrang yang mereka gunakan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar pengaruh pada ukuran pukat tarik cantrang yang berbeda ukuran utama serta yang paling dominan sehingga hasil tangkapan bertambah. Metode deskriptif digunakan dalam penelitian ini, pengambilan sampel menggunakan metode Proportionate Stratified Random Sampling. Penelitian dilakukan di dua tempat yaitu Desa Brondong dan Desa Kandangsemangkon. Analisis data yang digunakan ada dua yaitu regresi sederhana dan regresi berganda. Dari hasil analisis regresi sederhana dan berganda terdapat persamaan hasil yaitu bagian pukat tarik cantrang yang paling berpengaruh terhadap hasil tangkapan adalah penambahan panjang tali penarik, dalam regresi sederhana mempunyai pengaruh terhadap hasil tangkapan sebesar 0,396 kg jika ada penambahan 1 m pada panjang tali penarik. Pada regresi berganda jika panjang tali penarik ditambah 1 m maka hasil tangkapan akan meningkat sebesar 0,323 kg. Jadi, bagian yang paling dominan mempengaruhi hasil tangkapan adalah panjang tali penarik.

 

Kata Kunci: ukuran utama cantrang, pengaruh ukuran utama, hasil tangkapan

Downloads

Published

2013-06-27